Setiap superhero membutuhkan sidekick (pendamping). Frasa itu juga berlaku di sepakbola. Kebetulan, di El Clasico dinihari tadi, para sidekick banyak yang unjuk gigi.

Siapa pun yang menantikan El Clasico dinihari tadi pasti menunggu bagaimana pemain dengan nama besar unjuk kemampuan satu sama lain. Ingin bukti? Gampang saja, lihat bagaimana surat kabar atau media online nasional mau pun internasional membanding-bandingkan bintang Real Madrid dan Barcelona satu sama lain.

Di Los Merengues, Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale menjadi tajuk utamanya. Pesaing mereka adalah Neymar dan Lionel Messi di kubu Barcelona. Mulai dari kontribusi, menit bermain, jumlah umpan hingga tendangan ke gawang, semuanya dibahas. Intinya, semuanya ingin menunjukkan bahwa ada empat pemain hebat, berharga mahal yang siap untuk saling unjuk kemampuan dan kehebatan mereka.

Ironisnya, hanya satu di antara empat pemain tersebut yang sukses menjadi bintang, Lionel Messi. Empat gol ke gawang Diego Lopez buah dari kecerdikan dan akurasi tendangannya. Gol pertama yang dilesakkan Andres Iniesta berasal dari kiriman umpan mendatarnya yang menerobos pertahanan Madrid. Sementara tiga gol lain dilesakkan lewat kaki kirinya. Fantastis!

Bagaimana tiga bintang lainnya? Bale sama sekali gagal menunjukkan mengapa dia pantas ditebus mahal oleh Real Madrid dari Tottenham di awal musim. Sepanjang laga, kecepatan dan penetrasinya bisa diredam oleh Jordi Alba. Sementara Ronaldo juga tak banyak berkutik. Satu gol darinya dilesakkan lewat titik putih penalti, yang seharusnya tak diberikan oleh wasit. Tapi Ronaldo cukup cerdik memaksimalkan kealpaan wasit dalam menentukan pelanggaran apakah terjadi di dalam atau luar kotak terlarang.

Sedangkan Neymar, pergerakannya memang merepotkan, yang salah satunya berujung pada dikartumerahnya Sergio Ramos. Tapi, semua tahu pemain asal Brasil itu bisa memberikan kontribusi yang jauh lebih baik lagi.

Nah, ketika para pemain bintang tak bisa bersinar, para sidekick alias pendamping yang malah menggoncang panggung El Clasico di Santiago Bernabeu. Goal Indonesia punya empat 'sidekick' yang sudah tampil luar biasa dinihari tadi.


Dari kakinya El Clasico memanas. Mendapat umpan dari Messi, Iniesta merangsek masuk ke kotak penalti dan melepas tendangan keras tanpa bisa dibendung oleh Diego Lopez.

Tapi tak hanya itu saja kontribusinya. Di lini tengah, Iniesta menunjukkan mobilitas dan kreativitas luar biasa, merepotkan lini tengah dan belakang Real Madrid dengan pergerakan dan umpan terukurnya. Iniesta sudah tampil atraktif dan luar biasa di laga ini.


Ketika perhatian tertuju pada Bale dan Ronaldo, Angel Di Maria menyeruak dan membangunkan lini pertahanan Barcelona bahwa dirinya juga memiliki skill dan kemampuan yang tak bisa dianggap remeh. Tampil selama 85 menit, empat umpan penting diciptakannya, dan dua di antaranya berujung pada gol.

Tak hanya itu saja, penetrasi yang dilakukannya di sisi kanan pertahanan Barcelona juga merepotkan Daniel Alves. Harus diakui, Angel Di Maria adalah kartu AS Real Madrid di laga ini.

Ketika Ronaldo tak bisa berbuat banyak, Benzema bangkit dan berdiri dengan menunjukkan eksistensi lewat performa mengesankan di dalam kotak penalti. Dua gol dilesakkannya dengan sempurna dan bahkan bukan tidak mungkin ada gol lain jika saja barisan belakang Barcelona tak sigap mengamankan gawangnya.

Bahkan secara statistik, Benzema, bukan Ronaldo, sebagai pemain yang paling mengancam pertahanan Barcelona. Delapan tendangan dilepasnya dan lima di antaranya mengarah tepat sasaran. Benzema juga membuat dua umpan kunci yang bisa saja berujung gol jika eksekutor lebih sigap dalam memaksimalkannya.

Adalah Jordi Alba yang bermain efektif meredam potensi Gareth Bale. Pergerakan pemain asal Wales itu langsung dimatikan ketika dia mendapat bola.

Tapi bukan itu saja yang membuat Alba pantas mendapat pujian. Dalam bertahan kemampuan pemain Spanyol itu patut diacungi jempol, terutama ketika mencover rekannya yang sudah kehilangan posisi. Sesekali, Jordi Alba juga membantu lini depan dengan menyeruak masuk ke sisi kanan pertahanan Real Madrid dan memberikan ancaman dengan umpan silangnya.

Posting Komentar

 
Top